Begini Kronologi Saat Nabi Isa Turun Ke Bumi

Sejatinya kehidupan ini layaknya dongeng dalam sebuah film. Ada Sang Sutradara yang sudah mengatur jalannya skenario kehidupan insan dan alam semesta. Perjalanan dongeng kehidupan ini pun sudah dijelaskan dalam kitab Suci Alquran.

Seperti kehadiran Nabi Isa AS sebelum hari kiamat kelak. Putra Maryam binti Imran ini bertugas membunuh musuk Islam yang berjulukan Dajjal. Nabi Isa dipersiapkan Yang Mahakuasa untuk melawan makhluk bermata satu tersebut di kiamat kelak.

Sebelum kehadirannya bumi akan porak-poranda alasannya yaitu ulah Dajjal. Kemudian Yang Mahakuasa SWT menurunkan Nabi Isa bersama dua malaikatnya di sebuah menar putih, Damaskus Timur.  Seperti apa kronologi turunnya Nabi Isa ke bumi? Berikut ulasannya.

Umat Islam begitu menghormati dan mempercayai Nabi Isa AS. Tidak dikatakan utuh keislaman seseorang sebelum Ia mengimani Nabi Isa.  Muslim sejati juga percaya bahwa Nabi Isa AS merupakan satu-satunya Nabi yang diangkat oleh Yang Mahakuasa SWT dan masih hidup hingga dikala ini.

''Tetapi, (yang sebenarnya), Yang Mahakuasa telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan, yaitu Yang Mahakuasa Mahaperkasa lagi Mahabijaksana. (Annisaa' [5]:158).

“(Ingatlah), ketika Yang Mahakuasa berfirman: “Hai Isa, sesungguhnya Aku akan memberikan kau kepada final ajalmu dan mengangkat kau kepada-Ku.” (QS. Ali Imran: 55)

Namun kehadirannya masih menjadi misteri dan tidak mampu diprediksi. Namun Yang Mahakuasa sudah memperlihatkan kata kunci tersendiri terkait kapan Dia akan menurunkan Nabi Isa. Dalam Quran dijalakna bila akan diturunkan ketika Dajjal sudah tidak dapat dikendalikan. Ia akan bersekutu dengan Imam Mahdi yang juga mati-matian berjuang untuk agama ini.

Masa kehadiran Nabi Isa diawali dengan terjadinya perang dasyat yang terjadi di final zaman. Adalah perang Malmalah Kubro yang akan menjadi perang besar diantara dua perang yang akan terjadi. Perang ini akan terjadi setelah perang beruntun yang sudah terjadi sebelum-sebelumnya.

Pada perang tersebut, kaum muslimin akan menang atas Jazirah Arab dan Persia serta dikala melawan kaum Ruum. Rasulullah SAW bersabda:

“Kalian akan perangi jazirah Arab sehingga Yang Mahakuasa menangkan kalian atasnya. Kemudian (kalian perangi) Persia sehingga Yang Mahakuasa menangkan kalian atasnya. Kemudian kalian perangi Ruum sehingga Yang Mahakuasa menangkan kalian atasnya. Kemudian kalian perangi Dajjal sehingga Yang Mahakuasa menangkan kalian atasnya.” (HR Muslim).

Kemenangan ini tidak lantas membuat perang selesai. Karena ternyata ada perang yang maha dasyat yang akan dilalui kaum muslim sebelum terjadi kiamat. Perang itu disebut dengan perang Armageddon.

Sebenarnya ini bahasa Yunani, sementara Nabi Muhammad menyebutnya dengan nama Perang Kemuliaan. Yang melibatkan banyak sekali negara dari penggalan dunia.

Nantinya hanya akan ada dua golongan saja, yakni golongan kaum muslim yang dipimpin oleh Imam Mahdi dan golongan Kafir yang akan dipimpin oleh Dajjal.

Lalu di tengah huru hara yang tercipta Yang Mahakuasa SWT menurunkan perlindungan yakni di kedatangan Nabi Isa as. Putra Maryam.  Isa akan turun di menara putih di timur Damaskus ketika menjelang fajar.

Kemudian Isa masuk ke markas kaum muslimin dan ikut dalam barisan shalat subuh. Setelah itu ia bersama Al-Mahdi akan memimpin kaum muslimin menyerbu seluruh markas kaum kafir, bahkan berhasil membunuh Dajjal dan seluruh orang kafir.

“Ketika Yang Mahakuasa telah mengutus al-Masih Ibnu Maryam, maka turunlah ia di menara putih di sebelah timur Damsyiq dengan mengenakan dua buah pakaian yang dicelup dengan waras dan za’faran, dan kedua telapak tangannya diletakkannya di sayap dua Malaikat; bila ia menundukkan kepala maka menurunlah rambutnya, dan bila diangkatnya kelihatan landai menyerupai mutiara. Maka tidak ada orang kafir pun yang mencium nafasnya kecuali pasti meninggal dunia, padahal nafasnya itu sejauh mata memandang. Lalu Isa mencari Dajjal hingga menjumpainya dipintu Lud, lantas dibunuhnya Dajjal. Kemudian Isa datang kepada suatu kaum yang telah dilindungi oleh Yang Mahakuasa dari Dajjal, lalu Isa mengusap wajah mereka dan memberi tahu mereka perihal derajat mereka di surge,” (Shahih Muslim, Kitab al-Fitan wa Asyrathis Sa ‘ah, Bab DzikrAd-Dajjal 18: 67-68).

Setelah membunuh Dajjal, peran Nabi Isa AS tidak serta merta selesai begitu saja. Ia masih harus menghadapi pasukan Ya’juz dan Ma’juz yang akan keluar pada masa kehidupannya kelak. Pada zaman dahulu, Raja Dzulqarnain mengurung Ya'juj dan Ma'juj di dalam sebuah tembok dan mereka terkurung disana hingga final zaman. Namun perlahan-lahan mereka dapat menjebol tembok ini.

Tentara Ya’juz dan Ma’juz terkenal sangat beringas. Mereka bahkan lebih berpengaruh dibanding tentara Dajjal dan Nabi Isa. Akhirnya Ya’juz dan Ma’juz akan membuat kehancuran di muka bumi. Nabi Isa hanya mampu berdoa kepada Yang Mahakuasa untuk memohon pertolongan. Doa tersebut dikabulkan Yang Mahakuasa dengan mengirim hama yang mampu menimbulkan penyakit. Akhirnya binasalah Ya’juz dan Ma’juz.

Setelah masa kelam tersebut berlalu, maka Nabi Isa akan membuatkan kebenaran di muka bumi. Dalam Shahih al-Bukhari dan Shahih Muslim diriwayatkan dan Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Demi Dzat yang menguasai diriku, tak lama lagi Isa AS turun untuk kalian sebagai hakim yang adil. Ia mematahkan salib, membunuh babi, menghapus perang, melimpahkan harta sehingga tidak ada lagi orang yang mau menerimanya, hingga satu sujud lebih baik daripada dunia dan isinya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Bagikan :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "Begini Kronologi Saat Nabi Isa Turun Ke Bumi"

 
Template By Kunci Dunia
Back To Top